PENGUATAN KEPALA SEKOLAH MODUL 3. PENGEMBANGAN RKS
Tim Penyusun modul Pengembangan RKS: Drs. Sutar, M.Pd.; Dra. Kendarti Satiti, M.Pd.Si.; Drs. Sodik Purwanto, M.Pd.
Target Kompetensi modul Pengembangan RKS adalah: Setelah mempelajari modul Pengembangan RKS ini, saudara mampu: 1. menyusun perencanaan sekolah untuk berbagai tingkatan perencanaan (Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007, kompetensi 2.1); dan 2. mengembangkan organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan (Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007, kompetensi 2.2).
Indikator pencapaian kompetensi dari pembelajaran ini adalah sebagai berikut. 1. Peserta mampu mengidentifikasi konsep penyusunan RKS dengan jelas.;2. Peserta mampu menganalisis prosedur penyusunan RKS.; 3. Peserta mampu menganalisis target capaian.; 4. Peserta mampu mengklarifikasi ukuran keberhasilan pengembangan rancangan RKS sesuai jenjang satuan pendidikan. Ruang lingkup dan Pengorganisasian Pembelajaran Pengembangan RKS sebagai berikut: 1. Rencana Kerja Sekolah; 2. Pengembangan RKS
Bagaiman kegiatan pembelajaran berlangsung? Kegiatan pembelajaran materi pengembangan RKS ini peserta diklat diajak untuk mencermati contoh raport mutu sekolah, setelah mencermati raport mutu sekolah, selanjutnya peserta diklat mencari kelemahan/ kekurangan dari setiap standar, selanjutnya dari kelamhan tersebut peserta diklat membuat rekomendasi dan selanjutnya membuat skala prioritas untuk di jadikan sebagai program sekolah.
Kekurangan/ kelemahan setiap standar dapat dilihat dari nilai yang diperoleh raport mutu tersebut, skala prioritas dimabil dari nilai yang terendah setiap standar atau jika standar atau indikator standar yang mendapatkan nilai rendah jumlahnya banya, maka sekolah dapat menentukan prioritas yang akan diperbaiki.
Pengalaman Berharga. Pembelajaran berbasis lembar kerja membuat peserta diklat aktif untuk berdiskusi menyelesaikan permasalahan yang disajikan. Kegiatan seperti itu sangat baik untuk meningkatkan kemampuan peserta diklat dalam mengembangkan RKS dan pengalaman tersebut sangat bermanfaat untuk mengembangkan RKS di tempat tugas masing-masing.
Selain itu, pembelajaran dengan materi pengembangan RKS ini membuat peserta diklat memahami cara dan tahapan pengembangan RKS, pengalaman tersebut sangat berharga sebgai bekal untuk mengembangkan RKS yang dipimpinnya karena kegiatan pengembangan RKS merupakan kegiatan rutin yang harus dilakukan setiap tahun.
Poin terpenting dari pembelajaran materi pengembangan RKS ini adalah proses pengisian instrumen PMP. Tugas kepala sekolah adalah memastikan bahwa proses pengisian instrumen PMP benar-benar sesuai dengan keadaan di sekolah dan dilakukan oleh yang berhak mengisi sesuai dengan aturan yang berlaku. Jika pengisian instrumen PMP sudah sesuai dengan aturan seperti di atas, maka raport mutu yang dihasilkan dari pengisian instrumen PMP tersebut bisa dan layak di jadikan sebagai dasar dalam pengembangan RKS.